Destroy All Humans Game Alien Kocak dan Brutal Pernah Ada
Di dunia game yang sering dipenuhi oleh pahlawan super dan penyelamat dunia, Destroy All Humans! tampil berbeda. Alih-alih menjadi sang penyelamat umat manusia, kamu justru berperan sebagai alien bernama Crypto-137 yang datang ke Bumi untuk menghancurkan segalanya. Dengan humor satir, senjata absurd, dan aksi destruktif, game ini menawarkan pengalaman bermain yang benar-benar berbeda.
Dirilis pertama kali pada tahun 2005 untuk PlayStation 2 dan Xbox, game ini berhasil mencuri perhatian gamer karena pendekatannya yang nyeleneh namun tetap solid dari segi gameplay. Bahkan, versi remake-nya yang dirilis beberapa tahun lalu juga mendapat sambutan hangat, membuktikan bahwa premis “jadi alien dan rusuhin manusia” tetap seru hingga sekarang.
Nah, kalau kamu belum pernah mencicipi kekacauan seru di game ini, berikut ulasan lengkap kenapa Destroy All Humans! pantas disebut sebagai game alien paling kocak dan brutal sepanjang masa.
Konsep yang Anti-Mainstream
Alih-alih bermain sebagai manusia yang melawan alien, kali ini kamu justru berada di sisi penyerang. Kamu adalah anggota ras Furon yang menginvasi Bumi untuk mengambil DNA manusia demi menyelamatkan kelangsungan ras alien.
Uniknya, game ini dikemas dengan penuh humor sarkastik, lelucon satir politik, serta parodi dari budaya Amerika tahun 1950-an. Ini bukan sekadar game invasi alien biasa—ini adalah ejekan cerdas terhadap ketakutan Perang Dingin, militer paranoid, dan masyarakat konservatif.
Karakter Utama: Crypto-137
Crypto bukanlah alien biasa. Dengan suara khas ala Jack Nicholson, ia adalah makhluk sarkastik, sinis, dan sangat menikmati pekerjaannya menghancurkan manusia. Karakternya kuat, dan hubungan antara Crypto dan komandannya Orthopox sering jadi sumber komedi utama dalam game.
Interaksi mereka sering kali membuatmu tertawa, bahkan saat kamu sedang meledakkan kendaraan militer atau mengangkat sapi dengan kekuatan telekinesis.
Dunia Terbuka dengan Misi Variatif
Game ini menawarkan beberapa lokasi dunia semi-terbuka, mulai dari ladang petani, kota kecil Amerika, hingga markas militer rahasia. Setiap lokasi memiliki misi utama dan sampingan yang bisa diselesaikan dengan berbagai gaya bermain.
Kamu bisa menjalankan misi secara diam-diam dengan menyamar sebagai manusia, atau langsung turun tangan dengan senjata penghancur massal. Kebebasan ini membuat setiap sesi permainan terasa berbeda dan tidak monoton.
Senjata dan Kemampuan Super Alien
Crypto dibekali dengan berbagai senjata aneh seperti Zap-O-Matic (sengatan listrik), Anal Probe (ya, itu sesuai namanya), dan Disintegrator Ray yang bisa melelehkan manusia. Tak ketinggalan, kamu juga punya kemampuan telekinesis, hipnotis, dan menyamar dengan HoloBob.
Dan tentu saja, ada pesawat luar angkasa yang bisa kamu kendalikan langsung untuk menghancurkan kota-kota kecil dengan sinar kematian dan bom gravitasi. Seru? Banget.
Humor yang Gelap dan Satir
Salah satu daya tarik utama dari Destroy All Humans! adalah selera humornya. Dialog-dialog dalam game ini penuh dengan ejekan terhadap budaya pop, politik, dan paranoia tahun 1950-an.
Ada lelucon tentang media, agama, dan pemerintah yang mungkin terasa sangat relevan bahkan di masa sekarang. Namun yang jelas, game ini tidak takut untuk tampil sarkastik dan menyindir banyak hal.
Remake: Tambahan Modern Tanpa Hilangkan Ciri Khas
Pada tahun 2020, THQ Nordic merilis versi remake dari game ini dengan grafis modern dan gameplay yang diperhalus. Meskipun tampilannya jauh lebih kinclong, semua elemen khas dari versi aslinya tetap dipertahankan.
Bahkan pengisi suara dan dialognya tetap sama, hanya direkam ulang dengan kualitas audio yang lebih baik. Ini membuat remake-nya terasa seperti penghormatan kepada game klasik, bukan sekadar produk nostalgia.
Misi Gila dan Aksi Bebas Tanpa Aturan
Beberapa misi menantangmu untuk mengendalikan pikiran warga kota, menculik manusia dengan UFO, atau bahkan membuat manusia saling mencurigai satu sama lain. Kamu bisa menghancurkan seluruh area hanya untuk mendapatkan satu item misi.
Tidak ada yang menahan kreativitas destruktifmu. Mau menghancurkan gedung? Bisa. Mau meledakkan tank dengan sapi? Silakan.
Musik dan Suara yang Mendukung Nuansa Tahun 50-an
Game ini menyajikan musik ala film sci-fi klasik yang membuat suasana terasa retro dan absurd sekaligus. Suara latar, efek tembakan senjata alien, dan komentar warga yang ketakutan semua menambah warna pada pengalaman bermainmu.
Suara Crypto juga jadi nilai plus tersendiri. Kombinasi antara suara sinis dan lucu membuat karakternya sangat menonjol dan mudah dikenang.
Cocok untuk Kamu yang Butuh Game Fun dan Nggak Terlalu Serius
Kalau kamu sedang bosan dengan game open world yang terlalu kompleks dan penuh sistem rumit, Destroy All Humans! bisa jadi obat mujarab. Gameplay-nya mudah dipahami, ceritanya ringan, dan aksinya brutal namun tetap menyenangkan.
Ini adalah game untuk melepas stres, tertawa, dan menikmati kekacauan tanpa harus berpikir terlalu keras.
Bukan Sekadar Game Lucu-Lucuan
Meski tampil kocak, game All Humans menyimpan pesan sosial yang cukup dalam. Ia menyindir paranoia politik, kontrol media, dan kebijakan militer yang represif. Melalui aksi satir, ia menggambarkan betapa lucunya ketakutan manusia terhadap hal-hal yang tak mereka pahami.
Ini membuatnya bukan hanya sekadar hiburan, tapi juga cermin yang memantulkan bagaimana masyarakat bisa bereaksi berlebihan terhadap sesuatu yang asing.
Kesimpulan: Game Alien Terbaik Sepanjang Masa?
Dengan semua elemen kocak, brutal, dan satir yang dibawanya, sulit untuk tidak jatuh cinta dengan Destroy All Humans!. Ia adalah contoh sempurna bagaimana game bisa menyajikan aksi destruktif dengan cara yang menghibur dan penuh tawa.
Jika kamu belum pernah memainkannya, kamu wajib mencoba—baik versi klasiknya di konsol lama, maupun versi remake yang kini tersedia di berbagai platform modern.
Dan kalau kamu mencari referensi lain seputar hiburan digital penuh aksi dan kekonyolan, kamu bisa mampir ke dultogel yang menghadirkan banyak informasi menarik untuk para gamer dan penikmat hiburan daring.
